Jenis Rasio Solvabilitas dan Rumus Hitungnya

Terdapat tiga jenis rasio solvabilitas

Diantaranya adalah debt to equity ratio, debt ratio, dan times interest earned ratio. Simak penjelasan lebih lengkapnya berikut ini:

1. Debt to Equity Ratio (Rasio Utang Terhadap Ekuitas)

Rumus: Debt to Equity Ratio (DER) = Total Utang / Ekuitas (Modal) x 100%

2. Debt Ratio (Rasio Utang)

Rumus: Rasio Utang = Total Utang / Total Aset x 100%

3. Times Interest Earned Ratio

Rumus: Times Interest Earned Ratio = Laba Sebelum Pajak dan Bunga / Beban Bunga x 100%

Pada Rasio DER akan memaparkan porsi relatif antara utang dan ekuitas yang kemudian digunakan dalam membiayai aset perusahaan. Debt to equity ratio atau Debt to Equity Ratio (DER) ini juga akan membandingkan total ekuitas (equity) dan liabilitas. Jumlah utang sendiri tidak boleh lebih besar jumlahnya dibanding modal agar beban perusahaan tidak bertambah. Tingkat rasio yang rendah juga berarti kondisi perusahaan membaik sebab porsi utang terhadap modal kian mengecil. Rasio ini juga akan memperlihatkan dana pinjaman yang segera jatuh tempo serta akan ditagih jika dibandingkan dengan modal yang dimiliki. Penghitungan rasio ini bertujuan mengetahui seberapa besar modal yang dibutuhkan termasuk diantaranya jenis-jenis modal dan pengertian modal yang menjadi jaminan utang lancar. Kian kecil rasio kian kondisi perusahaan membaik juga karena modal kemudian akan menjamin utang lancar masih ada dalam porsi yang cukup besar. Batas terendah dari rasio sendiri adalah 100% atau 1:1.
Debt ratio atau rasio utang juga akan menilai seberapa besar perusahaan berpatokan pada utang dalam membiayai aset. Rasio ini juga akan membandingkan total utang (liabilities) dengan total aset yang dimiliki. Aset dan ekuitas sendiri adalah dua hal yang berbeda, jadi kita harus mengetahui terlebih dahulu tentang aset dan ekuitas maka aset perusahaan sebagai sumber daya yang diperoleh dari kegiatan lain atau transaksi di masa lalu sehingga menjadi milik perusahaan. Sementara ekuitas sebagai hak residual atas aset perusahaan setelah mendapat pengurangan seluruh liabilitas yang sesuai dengan hakikat akuntansinya.
Rasio Times Interest Earned disebut juga sebagai interest coverage ratio yang kemudian akan mengukur kemampuan perusahaan dalam melunasi berbagai beban bunga hutang di masa yang akan datang. Rasio ini juga akan membandingkan antara bunga terhadap biaya bunga sesuai dengan prinsip akuntansi dan laba sebelum pajak.

Manfaat Rasio Solvabilitas

Terdapat beberapa manfaat perusahaan dengan memakai rasio solvabilitas, diantaranya rasio ini akan mempermudah para investor dan manajemen dalam memahami tingkat risiko struktur modal pada perusahaan dengan melalui catatan atas suatu laporan keuangan. Manfaat rasio solvabilitas sendiri adalah diantaranya sebagai berikut: